Kewirausahaan Penting Komunikasi
Sejarah perkembangan teknologi saat ini berkesinambungan dengan perkembangan fasilitas yang berguna untuk menyampaikan informasi yang dibutuhkan oleh khalayak ramai. Informasi yang disampaikan tergantung dari jenisnya baik berbentuk secara tertulis, simbol, ataupun secara lisan. Keseharian perlu adanya teman atau kerabat untuk mengungkapkan hal yang ada dalam pikiran kita setelah apa yang kita rasakan, begitu pula dengan argument yang mau diungkapkan terhadap kejadian yang sedang berlangsung. Terkadang dalam berkomunikasi terjadinya kesalahpahaman antara pendengar maupun pembicara, ini diakibatkan karena kurangnya pemahaman yang sama antara keduanya, sehingga mengakibatkan kesalahapahaman, begitu pula ketika seseorang mengemukakan suatu perintah untuk orang lain lakukan, Terkadang tidak sesuai dengan apa yang diinginkan, dan sulit untuk direalisasikan, hal yang menyebabkan ini semuanya adalah komunikasi yang salah. Pengaruh timbulnya suatu komunitas dan organisasi lain untuk berkembang dan menguasai bidangnya tidak lepas dari komunikasi yang baik dan benar antara pemimpin perusahaan dengan karyawan. Begitu juga dengan lingkungan pelajar dan mahasiswa yang membutuhkan pemahaman yang baik dan benar tentang komunikasi.
Ilmu yang mempelajai tentang komunuikasi berperan penting terhadap karakter seseorang yang yang memusatkan dan fokus akan apa yang akan disamapaikan terhadap lawan bicara. Dibawah ini akan diuraikan beberapa pengertian tentang komunikasi.
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian gagasan dari satu pihak ke pihak lain yang saling mempengaruhi diantara keduanya.
Komunikasi merupakan perahu penyeberangan antara satu pulau dengan pulau yang lain untuk memcapai suatu tujuan tertentu, dengan membentuk suatu aturan/nilai sesuai dengan kesepakatan antara keduanya.
Terjalinnya komunikasi yang baik akan menghasilkan beberapa hal:
1. Meningkatkan gambaran organisasi atau individu
2. Menghasilkan suatu budaya baru dan kebiasaan organisasi/individu baru
3. Membantu individu untuk mengerti dan memahami tujuan sebuah informasi
4. Mempengaruhi tujuan individu untuk mencapai suatu target.
5. Menghasilkan karakter baru bagi organisasi/ individu.
Proses penyampaian gagasan ketika seseorang dalam rapat, atau pertemuan sangat dibutuhkan ide/gagasan yang dapat dimengerti oleh orang lain dan dapat dilihat dengan adanya respon balik yang diterima. Terkadang yang menyampaikan sebuah gagasan sangat sedikit yang peduli dengan output yang diharapkan setelah mengemukkan suatu input. Seperti yang disinggung diatas tentang jenis-jenis komunikasi. Jika non verbal maka perlu diperhatikan seluruh gerak tubuh, tangan yang bertujuan untuk memberikan kesan yang baik dan mlebih menekankan gagasan yang kita sampaikan. Pengalaman sesorang dapat menjadi sebuah pelajaran yang baik untuk menyampaikan sebuah gagasan. Berikutnya mimik wajah saat mngemukakan gagasan, agar penerima atau pendengar semakin yakin. Berikutnya adalah suara saat menyampaikan gagasan perlu diatur dan diperhatikan agar dapat dimengerti dan tidak menimbulkan kesalahpahaman. Hal yan terakhir yang perlu diperhatikan adalah penampilan dan disiplin waktu.
Dikatakan komunikasi yang baik apabila:
1. Penerima informasi mengerti isi dari gagasan yang telah disamapaikan oleh penyampai informasi
2. Antara penerima dan penyampai informasi terjadi hubungan yang akrab, menyenangkan dan tidak merasa jenuh.
3. Terjalinnya hubungan sosial yang baik dan memiliki kualitas komunikasi yang baik.
4. Adanya output yang diterima oleh penyampai informasi, dengan kata lain penerima harus melakukan suatu tindakan yang merujuk kepada gagasan penyampai informasi.
Bentuk komunikasi dalam suatu badan dan organisasi:
1. Dari segi fungsi: Internal dan eskternal
2. Bentuk: lisan dan tulisan
3. Pemilihan channel tergantung:
- Isi pesan
- Cepat/lambatnya respon yang dibutuhkan
- Besar/kecilnya audience
- Reaksi audience
- Kebtuhan untuk memperlihatkan kesan resmi, empati, atau bersahabat
- Arus komunikasi: formal dan informal
Saat lagi komunikasi dengan lawan bicara, perlu menghindari hal-hal berikut:
1. Jalin hubungan yang lebih baik lewat komunikasi dua arah
2. Bersikap jujur dan hindari kata tuduhan ke lawan bicara
3. Pahami citra diri
4. Belajarlah menyimak
5. Ingatlah pada gambar besar